Bincang Pendidikan Edisi Spesial Hari Guru

Sejak tahun 2015, PSPK berupaya menguatkan pendidikan yang berpihak pada anak. Oleh karena itu, PSPK menginisiasi sejumlah program atau kegiatan, salah satunya adalah Lingkar Studi Kebijakan Pendidikan (Lingkar Studi) yang bertujuan untuk menguatkan ekosistem riset kebijakan pendidikan. Lingkar Studi berfokus pada riset kebijakan pendidikan, publikasi hasil riset, dan pengembangan kapasitas penelitian kebijakan pendidikan. Capacity building merupakan sebuah wadah untuk bertukar pikiran, mendiskusikan hasil riset kebijakan pendidikan hingga peningkatan kompetensi dalam bidang riset kebijakan. Kegiatan capacity building meliputi pelatihan, lokakarya, ataupun bincang pendidikan yang dihadiri oleh para peneliti kebijakan pendidikan, publik peminat studi pendidikan, pengambil kebijakan, dan narasumber lain yang relevan.  

Pada edisi 7 bincang pendidikan ini, Lingkar Studi secara khusus menginisiasi topik terkait Guru, yang di Indonesia sendiri, Hari Guru diperingati setiap tanggal 25 November. Guru memainkan peranan yang sangat penting dalam proses pembelajaran dan menurut beberapa penelitian, guru merupakan faktor sekolah yang paling mempengaruhi capaian dan hasil belajar siswa (Darling Hammond, 2000, 2001; OECD, 2005; Rockoff, 2004). Hal ini membuat upaya menjaring guru kompeten dan menjaga guru tetap kompeten menjadi penting, dimana guru dengan kompetensi yang mumpuni dapat memfasilitasi pembelajaran yang bermakna yang sesuai dengan kebutuhan anak. Guru perlu memiliki kompetensi dalam memahami dan mengimplementasikan kurikulum ke dalam proses pembelajaran. Aspek lain yang juga perlu diperhatikan adalah kesejahteraan guru, yang saat ini masih menjadi perbincangan di Indonesia, khususnya kesejahteraan guru honorer atau guru di lembaga pendidikan swasta. Guru yang sejahtera harapannya dapat lebih leluasa dalam mengajar dan memfasilitasi pembelajaran, tanpa perlu memikirkan opsi pekerjaan tambahan untuk membiayai hidupnya. Pemerintah mencoba terlibat dalam menjamin kesejahteraan guru, khususnya guru honorer dan guru swasta, melalui mekanisme PPPK. Namun, proses ini pun perlu dilihat dampaknya sehingga betul-betul dapat menjamin guru sejahtera, secara paralel, guru dapat memfasilitasi pembelajaran dengan lebih efektif.   

Bincang Pendidikan yang dilaksanakan pada 28 November 2023 dengan edisi spesial hari guru secara khusus membahas keterkaitan antara pembelajaran, asesmen, dan kompetensi guru. selain itu, isu terkait bagaimana efektivitas mekanisme rekrutmen guru PPPK dalam menjamin kesejahteraan guru. Diskusi ini dipimpin oleh 2 narasumber:

  1. Hanna Raisya (Analis Kebijakan PSPK)
    Judul Penelitian:
    “Designing Assessments that Matter: For Meaningful & Deeper Learning
  2. Aziza Restu Febrianto (Dosen Universitas Nasional Karangturi, Semarang)
    Judul Penelitian:
    “Menakar Efektivitas Kebijakan Rekrutmen Guru PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja)”

Add a Comment

Your email address will not be published.